Confined Space atau ruang tertutup dan terbatas adalah ruangan yang mempunyai beberapa karateristik,
SUMBER SUMBER BAHAYA YANG TERDAPAT DI CONFINED SPACE
- Konsentrasi O2 di udara jurang dari 19,5% atau lebih dari 23,5%
- Bahan kimia berbahaya di udara lingkungan kerja seperti gas, embun atau kabut yang dapat terbakar dan meledak lebih dari 10% dan lower flamabel limit (LFL) atau lower explosive limit (LEL)
- Konsentrasi bahan kimia berbahaya di udara lingkungan kerja melebihi NAB
- Sumber bahaya listrik
- Faktor fisik lingkungan kerja seperti panas dan bising
- Kondisi dan peralatan tempat kerja seperti peralatan, dan lantai yang licin
PERTOLONGAN PERTAMA TERHADAP CONFINED SPACE
1. Menilai Situasi
- Mengenali Bahaya
Penolong harus mengenali dengan pasti dan tepat sumber bahaya yang terdapat di confined space, agar diri dan orang lain terhindar dari paparan sumber bahaya.
- Memperhatikan sumber bahaya
Sumber bahaya di confined space terdiri dari berbagai hal, untuk itu perlu diperhatikan sumber bahaya yang mana dapat mengancam keselamatan dan keamanan
- Memperhatikan Jenis Pertolongan
Jika keadaan darurat yang terjadi, penolong harus dapat memilih cara yang tepat dan tindakan emergency yang harus dilakukan
- Memperhatikan Adanya Bahaya Susulan
Hal yang perlu diperhatikan lagi adalah bahaya susulan yang timbul akibat keadaan emergency tersebut dan perlu diantisipasi
2. Mengamankan Tempat Kejadian
- Memperhatikan Penyebab Kecelakaan
Penolong harus memperhatikan penyebab kecelakaan agar dapat melakukan tindakan pertolongan
- Utamakan Keselamatan Diri Sendiri Dengan Menggunakan APD
Penolong harus mengutamakan keselamatan dirinya sendiri dngan menggunakan alat perlindungan yang dapatmenghindarkan dari sumber bahaya bagi penolong
- Singkirkan Sumber Bahaya Yang Ada
bila memungkinkan singkirkan sumber bahaya dengan berbagai cara, misalnya mematikan mesin, memadamkan api, mematikan aliran listrik, dll
- Hilangkan Faktor Bahaya
Upaya menyingkirkan melalui berbagai cara seperti menghidupkan exhaust ventilation, mensuplai oksigen atau udara segar ke ruang tertutup dan terbatas dan lain sebagainya
3. Memberikan Pertolongan
- Menilai kondisi korban dan tentukan status korban dan prioritas tindakan
- Berikan pertolongan sesuai status korban
- Rujuk ke dokter atau fasilitas kesehatan apabila diperlukan